Thursday, May 30, 2013

Mikrotik Tranparent DNS

Kali ini saya mau coba berbagi tulisan mengenai implementasi tranparant DNS pada mikrotik. Jujur aja saya masih awam mengenai mikotik >.<. Tulisan ini saya buat untuk bahan dokumentasi saya aja. Kalo menemukan tulisan ini berguna buat sobat-sobat ya Alhamdulillah. Sebelumnya udah tau kan apa itu mikrotik?. Kalau belum monggo jalan-jalan kesini biar tau :). Disitu lengkap.

Oke, kembali ke laptop. Apasih gunanya menerapkan transparant DNS ini pada mikrotik? Hmm.. apa ya... ini sepengetahuan saya aja hehe, cmiiw... :) Gunanya supaya semua request DNS (port 53) yang berasal dari lan akan dibelokkan ke DNSnya mikrotik yang sudah disetting sebelumnya. Jadi apapun DNS yang disetting di workstation/lan, dia akan tetap menggunakan DNS yang ada di mikrotik. Halah gitu deh pokoknya >.<.

Lanjut, pertama-tama setting terlebih dahulu DNS mikrotiknya. Disini saya menggunkan winbox untuk konfigurasi mikrotiknya. Masuk ke mikrotiknya melalui winbox, masuk ke bagian IP > DNS, pada bagian static, klik setting, lalu masukkan DNSnya (disini saya pakai DNS public google). Bisa dilihat pada gambar. Lalu klik ok.


Setelah itu pada bagian IP > Firewall > Nat masukkan settingan berikut :

     chain=dstnat action=redirect to-ports=53 protocol=tcp in-interface=4.LAN 
     dst-port=53 

     chain=dstnat action=redirect to-ports=53 protocol=udp in-interface=4.LAN 
     dst-port=53


4.LAN adalah interface yang mengarah ke jaringan LAN.

Ok selesai, hasil akhirnya adalah seperti berikut:


Dengan begini semua request DNS dari jaringan LAN akan dibelokkan ke DNS mikrotik. FYI ini adalah settingan yang dipakai di tempat kerja saya. Mungkin ada cara lain selain cara yang saya jelaskan tersebut. Tergantung kebutuhan dan kondisi jaringannya. Akhir kata mohon maaf jika tulisannya kurang dimengerti atau kurang jelas, namanya juga baru belajar :|

Disini saya menggunakan Mikrotik RB750 ROS v5.9

Saran, kritik, pertanyaan, komentar dipersilahkan :)